![](https://fajar.co.id/wp-content/uploads/2023/05/Andi-Sinulingga-ok.jpg)
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Aktivis Kolaborasi Rakyat Jakarta, Andi Sinulingga, menyoroti kondisi kantor Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto.
Seperti diketahui, kantor Airlangga kini menggunakan pencahayaan redup setelah anggarannya dipangkas hingga Rp241 miliar.
"Harus menghemat banyak anggaran," ujar Andi di X @andisinulingga (6/2/2025).
Dikatakan Andi, penghematan ini merupakan dampak dari penggunaan anggaran yang dinilai tidak terkontrol pada era pemerintahan Presiden Jokowi.
"Dampak dari penggunaan uang negara yang ugal-ugalan di era pemerintahan sebelumnya," tandasnya.
Sebelumnya diketahui, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mulai menerapkan kebijakan efisiensi anggaran yang telah ditetapkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Salah satu langkah yang diambil adalah membatasi penggunaan listrik di kantor, termasuk mengurangi pencahayaan.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menjelaskan bahwa kementeriannya mengalami pemotongan anggaran sebesar 52,5 persen, yaitu Rp241,79 miliar dari total pagu Rp459,76 miliar.
"Jadi untuk menunjukkan simbol bahwa kita dipotong, memang lampu kita matikan supaya wartawan berasa," kata Airlangga dalam konferensi pers pertumbuhan ekonomi Kuartal IV-2024, Rabu (5/2/2025).
Meski ada pemangkasan anggaran, Airlangga memastikan bahwa hal ini tidak akan mengganggu kebijakan operasional kementerian.
"Kemudian tentu kita akan optimalisasi agar pemotongan anggaran ini tidak berefek kepada apa yang akan disampaikan," tambahnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: