
FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Musisi Ari Lasso mengungkapkan rasa kesalnya kepada Wahana Musik Indonesia (WAMI).
Dalam unggahannya di Instagram, Ari membagikan percakapannya dengan pihak WAMI.
“Mas @adiadrian22 semalem anda telp sy, sy terima dgn baik. Sy sempat minta ijin utk direkam tapi beliau menolak. Sy hormati,” ungkapnya dikutip Kamis (21/8/2025).
Meski mengaku tidak memiliki bukti percakapan langsung dengan pihak tersebut, tetapi Ari mengingat inti percakapnnya.
Hal pertama yang dibahas adalah soal WAMI yang menurut Ari memiliki kesalahan dalam sistemnya.
“Mas Adi mengakui adanya kesalhan tolol yg dilakukan teamnya,” sambungnya.
Ari menyayangkan tindakan WAMI yang saat itu dimintai pertanggung jawaban, tetapi malah pihaknya tidak bertindak.
“Ketika sy menyerang dgan keras keteledoran itu kenapa gk langsung counter. Minta maaf dan mengirim data,” jelasnya .
Pembicaraan semakin memanas saat pihaknya menyebut telah memberikan transferan kepada Ari dari royalti karya-karyanya.
“Mas Adi bilang lu terima puluhan juta rupiah lho. Me: ohya, wah kalo gtu sy minta maaf deh. Sy GENTLE AKAN AKUI SY TDK SADAR DITRANSFER,” imbuhnya.
Percakapan tersebut sebenarnya menemui titik terang dan WAMI mengaku tidak akan membahas hal ini untuk menjaga nama baiknya juga.
Sayangnya, pihak WAMI malah membuat klarifikasi tanpa sepengetahuan Ari. Ari yang semula ingin meminta maaf secara langsung merasa diprank.
“Dan ANDAAAAA NYOLONG START DENGAN MEMBALIKKAN KEINGINAN MINTA MAAF SY. KEΝΑ PRANK DEH GUE,” tulisnya.
Isu soal royalti belakangan memang cukup meresahkan. Tidak hanya kepada masyarakat tetapi juga para musisi yang notabene mestinya semakin sejahtera saat menerima pembayaran dari karyanya. (Elva/Fajar).
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: