5 hours ago
3
Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia (tengah) saat memberikan keterangan usai membuka Musyawarah Daerah (Musda) XI Partai Golkar Jawa Timur di Surabaya, Sabtu (10/5). ANTARA FOTO/ Faizal Falakk.
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa pernyataannya yang sempat menggoda Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak untuk bergabung ke Partai Golkar hanyalah gurauan.
"Enggak, aku enggak bilang ngajak ke partai. Itu kan guyon saja," ujar Bahlil di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (15/5).
Bahlil menekankan bahwa dirinya tidak pernah secara serius mengajak Emil—yang saat ini merupakan kader Partai Demokrat—untuk pindah ke Golkar. Menurutnya, candaan itu muncul karena kedekatan keduanya yang telah terjalin sejak masa aktivisme.
"Kami satu organisasi dulunya di dunia aktivis jadi guyon-guyon biasa lah. Enggak usah dibawa ini dan tidak ada juga statement saya untuk pindah dari partai lain ke partai kita kan, enggak," ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa ungkapan "rumah" yang dilontarkannya saat Musyawarah Daerah Partai Golkar Jawa Timur bukanlah simbol ajakan politik. Menurut Bahlil, kata tersebut bisa merujuk ke tempat tinggal Emil di Trenggalek.
"Rumah itu kan bisa dari rumah dia di Trenggalek, (Emil) sahabat aku," tambahnya.
Sebelumnya, Bahlil sempat melontarkan pernyataan yang dinilai publik sebagai kode ajakan politik kepada Emil Dardak saat membuka Musyawarah Daerah (Musyda) DPD Partai Golkar Jawa Timur XI di Surabaya, Sabtu (10/5).
“Pak Wagub, kalau di rumah bapak sekarang sudah tidak nyaman, Beringin siap membersamai bapak agar menjadi aman,” ucap Bahlil kala itu, merujuk pada simbol Partai Golkar, pohon beringin. (*/ant)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
