8 hours ago
3
Jokowi
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Partai Solidaritas Indonesia (PSI) secara resmi membuka peluang bagi siapa pun anggota partai untuk mencalonkan diri sebagai Ketua Umum, termasuk Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo.
Pernyataan ini disampaikan langsung oleh Wakil Ketua Umum PSI, Andy Budiman, dalam konferensi pers di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, pada Selasa, (13/5/2025) kemarin.
Menanggapi kemungkinan Jokowi maju sebagai calon Ketua Umum PSI, Andy menyampaikan pernyataan singkat yang penuh makna.
“Apakah Pak Jokowi akan menjadi calon? Kita doakan saja,” ujarnya kepada awak media, dikutip Rabu (14/5/2025).
Lebih lanjut, Andy mengungkapkan bahwa konsep "partai super terbuka" yang kini diusung PSI merupakan hasil dari inspirasi langsung Presiden Jokowi. Ia menegaskan bahwa sejak lama PSI melihat Jokowi bukan sekadar tokoh publik, tetapi juga sosok yang membimbing arah politik partai.
“Terus terang Pak Jokowi ini kami anggap sebagai mentor sejak lama. Jadi kalau ditanya apakah terinspirasi dari Pak Jokowi? Iya,” ungkap Andy.
Gagasan tersebut memang sebelumnya disampaikan Presiden Jokowi dalam pernyataannya di Solo pada 5 Maret 2025. Saat itu, Jokowi menyampaikan harapannya terhadap masa depan partai politik yang lebih demokratis dan inklusif.
“Partai yang terbuka, yang super terbuka, yang nanti pemilihan ketuanya juga dilakukan secara terbuka oleh seluruh anggotanya. Partai milik bersama,” ucap Jokowi.
Sebagai wujud nyata dari gagasan tersebut, PSI kemudian mengembangkan mekanisme yang mereka sebut Pemilu Raya, yakni pemilihan Ketua Umum secara langsung oleh seluruh anggota partai, tanpa campur tangan elite.
(Wahyuni/Fajar)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
