8 hours ago
2
Ketua Kagama Cirebon Raya, Heru Subagia di Keraton Solo menunggu jadwal pertemuan dengan Jokowi
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Setelah bersurat ke Solo, akhirnya Kagama Cirebon Raya mendapatkan lampu hijau untuk bertemu langsung dengan Presiden ke-7 Indonesia, Jokowi, Rabu (14/5/2025).
Ketua Kagama Cirebon Raya, Heru Subagia, mengatakan bahwa pada kunjungan ini ia didampingi pengurus dan tokoh-tokoh adat mitra Kagama.
"Saya sudah berada di Solo, sudah terkonfirmasi, kita akan merapat ke kediaman pak Jokowi jam 14.00 wib. Dari pihak protokoler pak Jokowi sudah oke, kita juga oke," ujar Heru kepada fajar.co.id, Rabu siang.
Dalam kunjungan, Heru mengungkapkan akan membahas masalah ijazah Jokowi yang selama ini diperdebatkan publik.
"Berkaitan dengan polemik ijazah Jokowi. Kita ke Solo sesuai dengan surat yang kita sampaikan, perdamaian dan mediasi ke pihak Jokowi," sebutnya.
Selain itu, kata Heru, Kagama Cirebon Raya juga akan membahas masalah kebangsaan, ekonomi, pendidikan, hingga yang berkaitan dengan alumni UGM.
"Untuk saat ini Mas Roy, Mbak Tifa, Mas Rismon, tidak bisa diterima atau belum bisa diterima di kediaman pak Jokowi," ucap Heru.
"Alasannya, menurut protokoler disampaikan, mereka bertiga saat ini menjalani proses hukum di Polda Metro Jaya. Mereka bagian dari lima orang yang dituduh melakukan penghinaan terhadap pak Jokowi," tambahnya.
Kata Heru, untuk menghormati proses hukum yang berjalan, maka ketiga alumni UGM tersebut untuk sementara tidak bergabung dalam rombongan.
"Namun demikian, kita rencana untuk mengkomunikasikan bahwa Kagama Cirebon menghormati apa yang dijadwalkan. Namun kita akan membuka jalan baru, setelah proses hukum ini dilalui," tandasnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
