Makanan Bergizi Gratis Terpapar Bakteri Berbahaya E.coli dan Salmonella dari Telur Ceplok dan Tumis Tahu Toge

FAJAR.CO.ID -- Makanan dari program Makan Bergizi Gratis menjadi penyebab 223 siswa keracunan makanan di Kota Bogor. Bakteri Berbahaya E.coli dan Salmonella pada makanan MBG ditemukan pada menu telur ceplok berbumbu barbekyu dan tumis tahu toge.

Menu makanan yang menyebabkan ratusan siswa di Kota Bogor keracunan disediakan oleh penyedia makanan SPPG Bina Insani.

Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, mengungkapkan hasil pemeriksaan laboratorium terkait insiden keracunan massal yang menimpa ratusan siswa penerima program Makanan Bergizi Gratis (MBG).

Hasil uji laboratorium Labkesda Kota Bogor menemukan dua jenis bakteri penyebab keracunan, yakni Escherichia coli (E.coli) dan Salmonella.

"Hasil pemeriksaan lab yang sudah kita lakukan kurang lebih hampir 4 hari terakhir, hasilnya menunjukkan bahwa beberapa bahan (makanan) itu ternyata mengandung bakteri E.coli dan Salmonella," ungkap Dedie.

Makanan ataupun hidangan yang diberikan kepada siswa, disediakan oleh penyedia makanan SPPG Bina Insani.

Dua jenis bakteri tersebut terdeteksi pada menu telur ceplok berbumbu barbekyu dan tumis tahu toge.

Menu inilah yang disajikan kepada 223 siswa yang kemudian mengalami gejala keracunan.

"Intinya bakteri ini datang dari ceplok telor yang dikasih bumbu barbekyu. Kemudian yang kedua ada tumis tahu dan toge yang juga terindikasi mengandung salmonella," lanjut Dedie.

Selain itu, Dedie mengungkapkan bahwa telur ceplok dengan bumbu barbekyu itu diketahui dimasak pada malam hari dan baru diberikan kepada siswa keesokan siangnya.