9 hours ago
3
Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid dalam konferensi pers di Media Center Kementerian Komdigi, Jakarta, Kamis (20/3/2025). (ANTARA/Livia Kristianti)
FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Pernyataan menarik disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid yang punya pendapat terkait olahraga dan game online.
Meutya menegaskan bahwa game online tidak bisa dikategorikan sebagai olahraga konvensional.
Alasanya, karena tidak melibatkan aktivitas fisik langsung dan tidak menyebabkan pelakunya berkeringat
Pernyataannya ini pun mengundang banyak reaksi khususnya di media sosial.
Salah satunya datang dari akademi, Ardianto Satriawan yang ikut memberi tanggapannya soal ini.
Lewat cuitan di akun media sosial X pribadinya, Ardianto menyebut dalam bahasa Inggris kata sport hampir sama dengan workout.
Ini menurutnya sangat disayangkan karena dua-dua diterjemahkan sebagai olahraga.
“Sport ≠ Workout
Sayangnya dua-duanya diterjemahkan jadi "olahraga",” tulisnya dikutip Jumat (23/5/2025).
Ia pun kembali menyebut game online itu bukan termasuk dalam kata sport atau bahkan workout.
Ini menurut akademi tersebut kasusnya hampir sama dengan catur yang juga masuk dalam kategori olahraga.
“Game online itu sport, bukan workout.
Catur juga gitu, bridge juga gitu,” jelasnya.
Banyak jenis olahraga lain yang juga tidak termasuk dalam sport atau workout tapi tetap disebut olahraga.
“Lari pagi buat kita sendiri, bukan balapan, itu workout, bukan sport.
Kita ngegym juga workout, tapi bukan sport,” terangnya.
(Erfyansyah/fajar)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
