Pernyataan Wakil Gubernur Maluku yang Sebut Prilaku Konsumtif Muslim di Bulan Ramadan Berpengaruh ke Inflasi, Netizen Beri Sorotan Tajam

8 hours ago 7
Wakil Gubernur Maluku, Abdullah Vanath

FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Wakil Gubernur Maluku, Abdullah Vanath mendadak mendapatkan banyak sorotan.

Sorotan ini datang usai pernyataannya yang menyebut penyebab inflasi di Maluku yang dinilai kontroversial.

Dalam sebuah wawancara, Abdullah menyebutkan bahwa perilaku konsumtif warga Muslim selama bulan Ramadhan berkontribusi terhadap inflasi di daerah tersebut.

Ia menyebut warga Muslim yang berpuasa pada siang hari cenderung mengonsumsi makanan dalam jumlah banyak saat malam hari.

Terlebih, fenomena warga musli yang tidak memiliki uang mereka tetap membeli baju baru dengan jumlah yang sangat banyak.

“Gubernur Maluku memberikan perhatian serius di bulan puasa, jadi orang Islam ini siang dong (mereka) tidak makan tapi malam dong makan banyak, uang tidak ada tapi baju baru banyak, keadaan seperti ini bisa menimbulkan inflasi," kata Abdullah.

Karena pernyataannya inilah, banyak netizen di media sosial yang memberikan sorotan tajam.

Netizen yang tampaknya geram bahkan menyebut pernyataan dari Wakil Gubernur Maluku ini menggambarkan pejabat di Indonesia.

“Pejabat sekarang pinter-pinter ya…. Public speakingnya belajar dimana sih?,” tulis komentar netizen.

“Kualitas pejabat RI,” ujar netizen lainnya.

“Tolong klo jadi pejabat minimal berakal sehat,” tutur netizen lainnya.

(Erfyansyah/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |