Sosok Alwi Hamu di Mata IAS: Sarat Amal Jariyah di Dunia Pers

2 weeks ago 18
Ilham Arief Sirajuddin (IAS)

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Kepergian Chairman Fajar Group, HM Alwi Hamu, menyisakan duka bagi dunia Pers tanah air, khususnya di Sulawesi Selatan. Banyak sepak terjangnya yang akan selalu dikenang.

Hal itu juga disampaikan mantan Wali Kota Makassar, Dr Ilham Arief Sirajuddin (IAS).

"Beliau adalah tokoh pers nasional. Tapi izinkan saya lebih banyak menanggapi bagaimana peran almarhum menggairahkan dunia pers di Sulsel, khususnya di Kota Makassar," ujar IAS melalui keterangan tertulisnya kepada fajar.co.id, Minggu (19/1/2025).

IAS menyebut kegairahan dunia Pers itu makin terasa sepanjang 2004-2014 ketika dirinya menjabat sebagai wali kota Makassar.

Hampir seluruh insan pers hebat di Sulsel saat ini, dan beberapa di kancah nasional, paling tidak adalah jebolan Harian Fajar yang didirikan Alwi Hamu. Ada campur tangan almarhum dalam menghidupkan dunia pers di Sulsel.

"Saya juga menangkap, karena kiprah dan sepak terjang beliaulah, Harian Pedoman Rakyat tersalip oleh kebesaran Harian Fajar Group di tahun 2000-an," beber suami dari Wakil Wali Kota Makassar terpilih itu.

Sosok beliau, lanjut IAS, selalu dituakan dan selalu punya waktu untuk memberi masukan dan saran sebagai tokoh pers.

Dia pun meyakini, apa yang telah Alwi Hamu persembahkan semasa hidup dalam dunia jurnalistik akan selalu menjadi amal jariyah yang akan menemani almarhum di akhirat kelak.

"Sulsel kehilangan salah satu tokoh terbaik di dunia pers. Saya pun merasakan itu," tutup IAS.

Sebagai informasi jenazah saat ini disemayamkan di rumah duka di Jalan Kapt. Pierre Tendean N0. 14, Kota Makassar.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |