
FAJAR.CO.ID, GOWA– Sanupo (43), warga asal Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, ditemukan meninggal dunia di dasar jurang Romang Boddong, Dusun Pangajiang, Desa Parigi, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa.
Penemuan jasad korban terjadi pada Senin (12/5/2025) kemarin, setelah dilaporkan menghilang selama hampir dua pekan.
Jasad Sanupo ditemukan di kedalaman sekitar 30 meter dalam kondisi sudah tak bernyawa.
Mengingat adanya sejumlah kejanggalan, keluarga korban bersama aparat kepolisian memutuskan untuk membawa jasadnya ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Makassar guna menjalani proses autopsi.
Pejabat sementara Kasatreskrim Polres Gowa, Iptu Irham, membenarkan bahwa korban sebelumnya telah dilaporkan hilang selama 12 hari.
"Korban merupakan laki-laki yang dinyatakan hilang 12 hari lalu," ujar Irham, Rabu (14/5/2025).
Irham menjelaskan bahwa hilangnya Sanupo berkaitan dengan kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayah Dusun Pangajiang, lokasi yang sama dengan tempat ditemukannya jasad korban.
"Berawal dari kejadian laka lantas dan menurut informasi berkembang yang bersangkutan ini hilang," ungkapnya.
Dalam kecelakaan tersebut, Sanupo yang mengendarai sepeda motor dikabarkan menabrak seorang warga.
Pasca-insiden, warga setempat sempat mengamankan Sanupo di salah satu rumah terdekat.
Namun, situasi sempat memanas setelah sejumlah warga lainnya mulai berdatangan, membuat Sanupo merasa terancam.
Ia pun memilih melarikan diri ke arah kawasan hutan di sekitar lokasi kejadian.
Meski warga sempat melakukan pencarian, upaya tersebut tidak membuahkan hasil hingga jasadnya ditemukan 12 hari kemudian di jurang.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: