Banjir Makassar Dinyatakan Tanggap Darurat: Sekolah Diliburkan, 3.616 Warga Mengungsi

3 hours ago 2

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Banjir di kota Makassar dinyatakan tanggap darurat. Itu diungkapkan Wali Kota Makassar Danny Pomanto.

Status tersebut tertuang dalam pernyataan bencana alam dengan logo garuda. Ditanda tangani langsung Danny Pomanto.

Disebutkan, surat itu dikeluarkan menanggapi banjir dan angin kencang di sejumlah titik di Makassar. Terutama di Kecamatan Biringakanayya dan Manggala.

“Sudah keluarkan perintah tanggap darurat,” kata Danny saat dikonfirmasi, Rabu (12/2/2025).

Ia mengatakan, dengan surat pernyataan itu, maka stakeholder mesti bergerak. Melakukan tugasnya masing-masing.

“Artinya semua stakeholder khususnya yang terkait harus bergerak semua untuk melakukan langkah-langkap penanganan,” terangnya.

Saat ini, berdasarkan data Dinas Sosial per 15.00 WITA, ada 3.616 warga Makassar yang mengungsi. Terdiri dari 1.003 Kepala Keluarga (KK).

“Data bertambah terus,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial, Ita Anwar.

Ia mengatakan pihaknya telah membuat 1 dapur umum, dan lima dapur mendiri untuk kebutuhan makanan pengungsi.

“Kami juga menyalurkan selimut, matras, dan makanan,” terangnya.

Selain itu, hari ini siswa di Makassar diketahui juga telah diliburkan. Namun belum diketahui hingga kapan.

“Kami sudah perintahkan untuk tidak melaksanakan proses pembelajaran, selain sekolah yang berdampak juga rumah peserta didik dan guru-guru,” kata Plt Kepala Dinas Pendidikan Nielma Palamba.
(Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |