Fakta di Balik Pembakaran Rumah Lurah Gunung Agung: Diduga Karena Konflik Bansos dan Pembunuhan

FAJAR.CO.ID, LAMPUNG TENGAH-- Lurah atau Kepala Kampung Gunung Agung, Kabupaten Lampung Tengah, Sukardi mendadak viral usai rumahnya dibakar oleh warga.

Warga kompak membakar rumah milik Kepala Kampung, Sukardi karena seorang warga tewas dibunuh oleh kerabat Lurah.

Adanya cekcok soal penyalahgunaan bantuan sosial (bansos) yang dilakukan Lurah Gunung Agung, menjadi asal mula terjadinya pembunuhan.

Kronologi lengkap kasus ini dibagikan oleh akun X, milik @k0usushi. Sontak utasan tersebut langsung ramai ditanggapi warganet dan menjadi viral.

Banyak fakta yang kemudian dibongkar oleh warganet yang aktif di sosial media X, bukan hanya pembunuhan, fakta tentang anak Lurah bernama Serli Marcell Adi Pratama ikut terkuak.

Tidak sedikit yang mengaku kenal dengan anak sang lurah, yang memiliki layar belakang kurang baik.

Mengejutkannya, salah satu warganet menyebut pernah menjadi korban perundungan atau bullying oleh Serli.

Fakta lain tentang Serli, yang juga menjadi sorotan karena menerima bantuan PIP yang seharusnya diperuntukan kepada siswa kurang mampu.

Bantuan PIP yang diterima diketahui diterima Serli saat masih duduk di bangku SMA. Fakta ini menyeret hal lain dan dugaan korupsi.

Komentar lain menyebut, bahwa Serli kerap bergaya hedon, sehingga sangat dikecam karena telah menerima bantuan PIP

Ketika akun X @k0usushi menceritakan bahwa Serli pernah mengundang sebuah grup, yakni Syila Music saat ulang tahun ke-17, menyindir Serli telah menggunakan uang hasil korupsi untuk hal tersebut.

"Hahaha, pas ultah ke-17 tahun udang Syila Music. Asyik ya, dugem pakai uang warga," tulis akun @k0usushi, dikutip Senin (19/5/2025).