Ini Kata Prabowo Soal Gaji Guru, Beasiswa PIP dan KIP Kuliah pada Pidato Kenegaraan

3 weeks ago 24
Presiden Prabowo Subianto sampaikan Pidato Kenegaraan di Gedung Nusantara DPR RI, Jakarta, Jumat (15/8/2025).

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Prabowo Subianto memaparkan delapan agenda prioritas rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara (RAPBN) Tahun 2026 yang mencakup penguatan ketahanan pangan, energi, pendidikan, kesehatan, ekonomi rakyat, pertahanan, serta percepatan investasi, dan perdagangan global.

Delapan agenda tersebut disampaikan Presiden pada Pidato Kenegaraan dalam rangka Penyampaian Rancangan Undang-Undang tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2026 beserta Nota Keuangan dan dokumen pendukungnya pada Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I DPR RI Tahun Sidang 2025–2026 di Gedung Nusantara, Jakarta, Jumat (15/8/2025).

Agenda prioritas pertama yang disampaikan Presiden adalah penguatan ketahanan pangan sebagai fondasi kemandirian bangsa dengan alokasi anggaran capai Rp164,4 triliun.

"Pemerintah menargetkan swasembada beras dan jagung melalui pencetakan sawah baru, penyaluran pupuk bersubsidi tepat sasaran, dukungan bibit unggul, serta modernisasi alat pertanian," ujar Prabowo.

Ketahanan energi demi kedaulatan nasional menjadi agenda prioritas kedua yang disampaikan oleh Presiden Prabowo.

Dalam pidatonya, Presiden menekankan peningkatan produksi migas, percepatan transisi energi bersih, dan subsidi energi yang tepat sasaran.

"Selain itu, energi baru terbarukan seperti surya, hidro, panas bumi, dan bioenergi akan dipacu agar Indonesia menjadi pelopor energi bersih dunia," tegasnya.

Agenda ketiga menitikberatkan pada pembangunan generasi unggul melalui program makan bergizi gratis (MBG) yang menargetkan 82,9 juta penerima manfaat, termasuk siswa, ibu hamil, dan balita dengan alokasi anggaran sebesar Rp335 triliun.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |