Kronologi Lengkap Tewasnya Irfan, Pendaki Gunung Bawakaraeng Asal Bone

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Satu orang pendaki Gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, meninggal dunia usai merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) akibat Hipotermia berat. Jenazah telah dievakuasi oleh tim pada Minggu sore 17 Agustus 2025.

Pendaki yang tewas tersebut merupakan warga Kabupaten Bone berinisial Ir berusia 24 tahun.

Kepala Seksi Operasi Basarnas Makassar, Andi Sultan, Senin (18/8/2025) mengkonfirmasi bahwa pendaki tersebut mengalami hipotermia berat saat berada di puncak Gunung Bawakaraeng. Korban dinyatakan meninggal dunia di pos 8 dalam perjalanan turun saat tim sedang melakukan evakuasi.

"Korban mengalami hipotermia berat saat berada di puncak. Korban dinyatakan meninggal dunia di pos 8 dalam perjalanan turun saat tim sedang mengevakuasi dari puncak Gunung Bawakaraeng melalui jalur Bulu Ballea," jelasnya.

Andi Sultan menceritakan kronologi kejadiannya. Korban bersama 16 temannya memulai perjalanan pada Selasa 12 Agustus dan tiba di puncak Gunung Bawakaraeng, Sabtu 16 Agustus sehari sebelum insiden terjadi. Korban dan rekannya melalui rute dari Bulu Baria menuju puncak Gunung Bawakaraeng.

Personel Tim SAR gabungan kemudian menemukan korban dalam keadaan terkena hipotermia.

"Setelah ditangani oleh tim siaga namun keadaan korban belum juga membaik, maka tim mengevakuasi korban dengan cara ditandu menuju kaki gunung guna mendapatkan perawatan yang lebih intensif," ungkapnya.

Tim SAR gabungan kemudian membawa jenazah korban ke Puskesmas Tinggimoncong dan langsung dilakukan pemeriksaan.