4 hours ago
2
Presiden Prabowo Subianto pada Sidang Kabinet Paripurna (SKP) bersama para Menteri Kabinet Merah Putih di Ruang Sidang Kabinet, Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (22/1/2025).
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Politisi Partai Demokrat, Andi Arief menyebut efisiensi anggaran bukan tanpa alasan. Yakni untuk menepati janji kampanye Presiden Prabowo.
“Pak Prabowo sedang berupaya kuat janjinya dijalankan,” kata Andi Arief dikutip dari unggahannya di X, Rahu (12/2/2025).
Janji dimaksud Andi Arief, yakni saat Prabowo kampanye Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Mulai dari Makan Bergizi Gratis (MBG) hingga swasembada pangan atau energi.
“MBG, cek Kesehatan, food estate,
swasembada pangan/energi dll,” ucapnya.
Tidak hanya itu, ia mengatakan efisiensi adalah janji Prabowo itu sendiri. Karena untuk menekan kebocoran anggaran.
“Termasuk efisiensi menekan kebocoran yang selama ini bukan hanya pemborosan tapi juga menjadi sumber korupsi,” terangnya.
“Presiden yang mau tepati janji baik bukan?” tambahnya.
Adapun efisiensi dilakukan sebagaimana tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) Republik Indonesia No. 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.
Ada total Rp256,1 triliun efisiensi anggaran pada tahun 2025.
Selain pemangkasan anggaran belanja negara di kementerian atau lembaga. Juga diberlakukan terhadap penyaluran ke berbagai daerah, dengan nilai yang mencapai Rp50,59 triliun.
(Arya/Fajar)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
