Raya Meninggal karena Infeksi Ribuan Cacing Gelang, Dedy Mulyadi Geram

3 weeks ago 17
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Foto: Diskominfo Jabar

FAJAR.CO.ID, JATINANGOR -- Kematian Raya, bocah 3 tahun akibat infeksi ribuan cacing gelang di tubuhnya membuat sejumlah pihak prihatin. Apalagi, penanganan penyakit cacing pada anak bukanlah perkara sulit.

Diketahui, Raya awalnya dilarikan ke RSUD Syamsudin (Bunut) Sukabumi pada 13 Juli 2025 dengan kondisi sudah tak sadarkan diri dan tensi yang tidak stabil. Meski mendapat perawatan medis selama beberapa hari, nyawa bocah malang tersebut tidak terselamatkan.

Pihak dokter yang menangani bocah tersebut menyatakan Raya meninggal pada 22 Juli. Hasil pemeriksaan kesehatan mengungkap bahwa Raya meninggal dikarenakan infeksi cacing dan tuberkulosis (TBC).

Atas peristiwa itu, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi geram dengan kejadian tersebut. Dia mempersoalkan kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi atas meninggalnya warganya karena masalah cacingan.

Dia menyatakan kasus kematian Raya menjadi peringatan untuk kepala daerah di kota dan kabupaten agar bekerja lebih serius dalam melayani masyarakat. Pemerintah daerah harus serius memperhatikan masyarakat, jangan sampai kasus seperti Raya terulang lagi.

“Bagi saya ini insiden besar loh. Perkara yang sebenarnya mudah ditangani, mengapa (menjadi) tidak mudah ditangani? Kalau RT-nya rajin keliling, kadis posyandunya rajin keliling, bidannya rajin keliling, kenapa peristiwa ini bisa terjadi?" “Kan cacingan, cacingan masalah mudah,” jelas Dedi di Kampus Universitas Padjajaran (Unpad), Jatinangor, dilansir JPNN, Rabu (20/8).

Dia menilai, kematian Raya akibat infeksi cacing menunjukkan struktur jajaran dan fungsi layanan di Kabupaten Sukabumi tidak berjalan secara baik. Dia pun tak segan akan menjatuhkan sanksi kepada Pemkab Sukabumi dari segi anggaran.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |