
FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Kasus hukum Nikita Mirzani semakin meluas dan menyeret banyak pihak. Kali ini Bank Central Asia (BCA) ikut terseret.
Nikita menyampaikan kekecewaannya terhadap BCA yang telah mengakses rekening pribanya tanpa seizinnya. Rekening koran Nikita menjadi salah satu bukti yang diserahkan dalam sidang.
Dalam pernyataan resminya, Nikita didampingi kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid mengungkao dirinya adalah nasabah prioritas, tetapi rekening pribadinya dapat diakses dan diungkap ke muka umum.
"Saya kecewa sekali sama BCA karena kebetulan saya adalah nasabah prioritas. Boleh ditanya sendiri," jelasnya dikutip Jumat (15/8/2025).
Nikita semakin geram lantaran dalam rekening tersebut berisi rincian penghasilannya yang diterima dari job yang dilakoni.
"Seperti temen-temen media tahu, saya suka ke luar kota untuk bernyanyi. Hanya sekedar 45 menit saja, pembayaran saya Rp125 juta,” jelas Nikita.
Dengan adanya kejadian ini, Nikita berencana akan melayangkan somasi kepada pihak BCA.
"Kalau perkara sudah selesai, saya akan somasi," pungkasnya.
Kejadian yang menantii Nikita ini pun membuat netizen ramai-ramai menggeruduk pihak BCA dalam akun sosmed milikinya.
Tidak sedikit yang menyampaikan rasa kecewa dan khawatir dengan data pribadinya akan diakses tanpa izin.
"Wah jadi takut jadi nasabah BCA nih setelah saksi disidang Nikita. Emang bisa yah cek rekening tanpa persetujuan nasabah?," kata netizen.
"BCA nol privasi, kacau," kata lainnya.
Sementara itu, BCA telah memberikan tanggapan terkait kasus ini yang disampaikan Executive Vice President Corporate Communication & Social Responsibility BCA, Hera F. Haryn.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: