Tokoh Pendidikan Sebut Masalah PPDS Bakal Berdampak Turunnya Kelulusan Pelajar di PTN

2 months ago 44
Tokoh Pendidikan Sulawesi Selatan, Bachtiar Adnan Kusuma

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Ratusan siswa-siswi SMA dan SMK di Sulsel terancam gagal mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) tahun 2025. Hal itu membuat para siswa berprestasi tidak terdaftar di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PPDS), dimana PPDS ini menjadi syarat utama dalam megikuti SNBP.

Tokoh Pendidikan Sulawesi Selatan, Bachtiar Adnan Kusuma menyebut salah satu contohnya terjadi di SMA 17 Makassar. Jika terbukti bersalah akan menurunkan great peringkat SMA dijalur PTN di Indonesia.

"Kalau ini terjadi dan terbukti berarti menurunkan great peringkat Sulsel out put SMA dan SMK terserap dijalur PTN di Indonesia. Dan otomatis kerja Kabid SMA dan Kabid SMK, dalam mengoptimalkan lulusan yang diterima di PTN menurun drastis," ucap Bachtiar kepada wartawan pada Kamis (6/2/2025).

Bachtiar juga menyampaikan, pentingnya koordinasi yang terbangun antara pihak sekolah dengan Dinas Pendidikan dalam hal ini Bidang SMA dan SMK.

"Karena itu, Kabid dipertanyakan koordinasinya kepada kepsek di Sulsel lemah, terutama dalam mengadvokasi dan mengawal jalur SNBP dari awal sampai akhir dipertanyakan," ujar Bachtiar.

Lanjut, ia juga mengatakan permasalahan ini membuat sejarah buruk dalam perjalanan sekolah SMA 17 Makassar. Bachtiar pun menilai para pihak yang bertanggung jawab tidak siap mengawal para siswa dijalur SNBP tahun 2025.

"Kalau benar ini terjadi, berarti ini adalah kecelakaan sejarah sepanjang perjalanan SMA 17 dari RSBI hingga menjadi sekolah biasa tidak bisa mengikutsertakan siswa siswinya di jalur khusus pada penerimaan mahasiswa di PTN terbaik di Indonesia," tuturnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |