40 Jenazah Korban Runtuhan Ponpes Al Khoziny Berhasil Diidentifikasi, Keluarga Korban Mulai Pulang ke Kampung Halaman

6 hours ago 5
Proses evakuasi santri Ponpes Al Khoziny yang tertimbun reruntuhan. (dok BNPB)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Korban meninggal dunia akibat robohnya musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, perlahan mulai teridentifikasi. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyebut lebih dari separuh korban kini telah diketahui identitasnya.

Dari total 61 jenazah yang berhasil dievakuasi dari reruntuhan, sebanyak 40 jenazah sudah teridentifikasi.

“Angka tersebut sudah termasuk dua dari tujuh bagian tubuh yang ditemukan tim Search and Rescue (SAR) gabungan dari balik puing reruntuhan,” ujar Abdul Muhari dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Kamis (9/10/2025).

Seluruh jenazah yang sudah dikenali telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan di kampung halaman masing-masing.

Sementara itu, proses identifikasi masih berjalan terhadap 21 jenazah dan lima potongan tubuh yang belum diketahui identitasnya.

BNPB juga menyiapkan tenda darurat berukuran 6x12 meter di halaman Rumah Sakit Bhayangkara, sebagai tempat istirahat bagi keluarga korban.

Di lokasi tersebut, keluarga mendapatkan berbagai layanan, mulai dari makanan, kebutuhan dasar, pemeriksaan kesehatan, hingga dukungan psikososial dan terapi pijat atau bekam gratis.

“Perjuangan tim DVI terus berjalan, sembari keluarga korban menanti dengan tabah hasil identifikasi,” tutur Abdul Muhari. (Wahyuni/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |