7 Tips Memilih dan Menyimpan Daging Agar Tetap Segar

FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Daging merupakan salah satu bahan pangan yang mudah rusak dan memerlukan perhatian ekstra dalam pemilihan serta penyimpanan.

Agar tidak salah memilih daging, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membedakan daging segar dan daging yang sudah tidak segar lagi.

Berikut beberapa tips agar mendapatkan kualitas daging yang bagus maupun segar:

1.Warna Daging

Dilihat berdasarkan warnanya, jika daging segar umumnya merah cerah. Khusus untuk daging sapi, warnanya bisa berkisar dari merah muda hingga merah terang, sedangkan pada daging ayam biasanya berwarna putih atau kuning muda.

2.Bau Daging

Daging segar akan memiliki bau yang tidak terlalu menyengat dan cukup alami. Biasanya, bau ini mirip dengan aroma darah atau alami dari daging yang baru disembelih.

Sedangkan, daging yang sudah mulai rusak akan mengeluarkan bau busuk atau asam yang sangat kuat. Bau ini muncul karena adanya pembusukan akibat pertumbuhan bakteri.

3.Tekstur Daging

tekstur daging yang masih segar akan terasa kenyal dan tidak terlalu lembek. Tekstur daging dapat diperiksa dengan cara ditekan dengan jari, daging akan kembali ke bentuk semula.

4.Cek Kelembaban

Daging yang segar memiliki permukaan yang agak basah dan sedikit berkilau. Selain itu, daging yang segar juga tidak lengket atau berlendir.

5.Cek Keadaan Pembungkusan Daging

Pada umumnya, daging yang masih segar umumnya dibungkus dengan rapi dan disimpan dalam suhu yang tepat. Biasanya, daging segar dijual dengan tanggal kadaluwarsa yang jelas.

Daging yang sudah tidak segar sering kali ditemukan dengan pembungkusan yang sudah rusak atau tidak rapat, bahkan kadang memiliki kebocoran. Perhatikan juga jika ada pembengkakan atau pembekuan yang tidak normal pada kemasan.