Said Didu
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Aktivis sosial, Muhammad Said Didu, kembali menyita perhatian publik setelah memberikan sinyal kuat soal dugaan praktik “serakahnomic”.
Serakahnomic merupakan sebuah istilah yang beberapa kali diangkat Presiden Prabowo Subianto dalam berbagai kesempatan.
Said Didu menyebut bahwa ia baru saja menerima data terkait konsep tersebut.
"Pagi ini, saya mendapatkan data terkait dengan serakahnomic," ujar Said Didu di X @msaid_didu (19/11/2025).
Temuan itu, menurutnya, bukan hal yang bisa dianggap enteng.
“Istilah yang beberapa kali disampaikan oleh Bapak Presiden Prabowo. Mengerikan memang. Tunggu ulasannya,” tukasnya.
Meski tidak membeberkan detail data yang dimaksud, pernyataan singkat itu langsung memantik rasa penasaran publik.
Tidak sedikit warganet yang menduga bahwa informasi yang dimiliki eks Sekretaris Kementerian BUMN tersebut berkaitan dengan arah kebijakan ekonomi, perilaku elite, atau potensi penyimpangan yang selama ini menjadi sorotannya.
Sebelumnya, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman juga pernah mengangkat dugaan praktik bisnis para konglomerat pangan yang belakangan disorot Presiden Prabowo dengan istilah ‘Serakahnomic’.
Ia menyebut pola permainan lama itu telah merugikan pelaku usaha kecil, memanipulasi kualitas beras, hingga turut menikmati subsidi yang sejatinya diperuntukkan bagi masyarakat.
Penjelasan itu ia sampaikan dalam wawancara di kanal YouTube Akbar Uncensored yang tayang pada Jumat, 14 November 2025.
Dalam penuturannya, Amran mengungkap bagaimana para pemain besar sengaja menggerus ruang hidup penggilingan kecil.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

















































