Bukan Cuma Nyaris Jadi Korban Kekerasan, Mahasiswi di Makassar Juga Hampir Dirudapaksa

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Kasus dugaan kekerasan terhadap mahasiswi berinisial AZ (19) di Kecamatan Biringkanaya, Makassar, mulai menemukan titik terang.

Polisi mengungkapkan pelaku diduga sempat menyamar menggunakan jilbab saat masuk ke indekos korban.

Kapolsek Biringkanaya, AKP Andik Wahyu Cahyono, membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Ia menjelaskan, kasus itu bermula dari dugaan pencurian yang terjadi dua kali di sekitar lokasi, namun belum dapat dipastikan apakah pelaku yang sama terlibat dalam aksi kekerasan tersebut.

“Kejadian awal itu sebenarnya awalnya ada kasus pencurian dua kali, tapi kita tidak bisa pastikan bahwa dia yang melakukan ya," ujar Andik, Senin (6/10/2025).

Dikatakan Andik, peristiwa kekerasan terjadi pada malam hari ketika pelaku masuk ke kamar korban dengan menyamar menggunakan jilbab.

Korban sempat panik dan berusaha melawan saat pelaku mencoba melakukan aksi bejatnya.

“Waktu itu nyamarnya begitu (menggunakan jilbab), masuk ke kos-kosannya korban ini. Begitu dia mau diperkosa, dia membela diri, ditusuk pakai pisau, lari lah pelakunya," jelasnya.

Perlawanan korban membuat pelaku mengalami luka akibat tusukan pisau di bagian kaki, hingga akhirnya melarikan diri.

“Jadi dia sempat membela diri, ditusuk lah pelakunya itu menggunakan pisau, lalu melarikan diri," tambah Andik.

Andik juga menyebut bahwa korban telah melapor ke Unit PPA Polrestabes Makassar untuk penanganan lebih lanjut, mengingat kasus ini berkaitan dengan kekerasan terhadap perempuan.

“Tadi saya komunikasi sama Jatanras, karena laporannya ke Polrestabes. Jatanras langsung (melakukan penyelidikan),” tandasnya.