Dian Sandi PSI Semprot Dokter Tifa hingga Said Didu Soal Ijazah Gibran: Tanya Dong Biar Tidak Malu-maluin

2 hours ago 3
Kader PSI, Dian Sandi Utama

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Polemik soal ijazah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kembali memantik perdebatan di media sosial.

Kali ini, Kader PSI, Dian Sandi Utama, menyemprot komentar Dokter Tifauzia Tyassuma atau Dokter Tifa.

Dian Sandi mengutip penjelasan dari Dian Hunafa, konten kreator sekaligus alumni Management Development Institute of Singapore (MDIS), yang juga satu almamater dengan Gibran.

Video klarifikasi Dian Hunafa itu diteruskan untuk menepis tudingan miring terkait ijazah Gibran.

“Video ini dibuat oleh teman kuliah Mas Wapres, untuk menjelaskan kepada Dr. Tifa,” kata Dian Sandi.

Kata Dian, perbedaan sistem pendidikan antara Indonesia dan Singapura kerap menimbulkan salah paham. Termasuk soal masa studi yang lebih singkat jika dibandingkan dengan sistem pendidikan di tanah air.

“Gibran seperti SMA hanya 2 tahun. Ada perbedaan antara sekolah Indonesia dan Singapore,” jelasnya.

Tak hanya itu, Dian juga menyeret nama Said Didu dalam pernyataannya. Ia menyinggung soal anak Said Didu yang juga pernah berkuliah di University of Technology Sydney (UTS).

“Buat Diduk (Said Didu), anak anda juga UTS, tanya dong biar anda tidak malu-maluin di Sosmed,” tandasnya.

Sebelumnya, di tengah derasnya tudingan, muncul suara pembelaan dari seorang alumni yang merasa tersinggung dengan isu tersebut.

Adalah Dian Hunafa, beauty content creator yang dikenal di TikTok dengan akun @fearlessbarb.

Ia satu almamater dengan Gibran di Management Development Institute of Singapore (MDIS).

Lewat video lamanya yang kembali viral, Dian menegaskan bahwa tuduhan ijazah palsu tidak masuk akal.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |