Dihujat dan Terancam Boikot, Ini Deretan Kontroversi Abidzar Al Ghifari di A Business Proposal

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Nama Abidzar Al Ghifari kini tengah menjadi pusat perhatian setelah perannya sebagai tokoh utama dalam film A Business Proposal memicu cibiran netizen.

Film ini merupakan adaptasi dari webtoon The Office Blind Date, yang sebelumnya telah sukses diadaptasi menjadi drama Korea dengan bintang utama Ahn Hyo Seop dan Kim Sejeong.

Alih-alih mendapat dukungan, keterlibatan Abidzar justru menimbulkan polemik hingga publik menyerukan boikot terhadap film tersebut.

Sejumlah pernyataannya selama promosi dianggap arogan dan tidak menghargai target pasar film tersebut.

Lalu, apa saja kontroversi yang membuat A Business Proposal ramai diboikot?

1. Mengaku Tak Menonton Versi Drama Korea

Salah satu pernyataan Abidzar yang menuai kecaman adalah keputusannya untuk tidak menonton A Business Proposal versi drama Korea secara utuh. Ia hanya menyaksikan satu episode sebelum memerankan karakter utama dalam film ini.

"Gua sempat nonton di episode satu. Cuma memutuskan untuk berhenti karena pada akhirnya ini adalah karakter yang akan gua buat sendiri bersama director," ujar Abidzar

"Gua nggak pengen dibikin plek-ketiplek juga. Jadi, ya balik lagi, kita punya karakter masing-masing," tambahnya.

Keputusan ini dianggap angkuh serta kurangnya riset dan usaha dalam memahami karakter Kang Tae Moo, yang memiliki peran utama dalam cerita ini.

Kritikan semakin tajam setelah diketahui bahwa pemain lain, seperti Ardhito Pramono dan Caitlin Halderman, juga hanya menonton beberapa episode dan cuplikan drama aslinya.

2. Menyebut Penggemar K-Drama Fanatik

Dalam sebuah podcast, Abidzar menyatakan bahwa membintangi film adaptasi webtoon yang sebelumnya pernah sukses dalam format drama Korea menjadi tantangan tersendiri. Salah satunya adalah tekanan dari penggemar yang menurutnya terlalu fanatik.