DPR minta Purbaya Tak Campuri Kementerian Lain, Akademisi UI: Kalau Begitu, Jangan Hubungi Menkeu Kalau Anggaran Seret

1 month ago 53
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa (foto: dok Kemenkeu)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Akademisi Universitas Indonesia (UI), Ronnie H. Rusli, menyinggung pernyataan DPR RI yang meminta Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, agar tidak ikut mencampuri urusan kementerian lain.

Dikatakan Ronnie, jika DPR benar-benar ingin Menkeu tidak terlibat dalam urusan lain, maka mereka juga seharusnya tidak mengandalkan Kementerian Keuangan dalam hal penganggaran maupun pencairan tunjangan.

“Kalau demikian, jangan campur atau kontak Menkeu kalau lima tahun ke depan," ujar Ronnie di X @Ronnie_Rusli (16/10/2025).

Ronnie bilang, DPR seharusnya menyampaikan gagasannya dengan mempertimbangkan peran koordinatif Menkeu sebagai pengelola utama keuangan negara.

"Tidak cukup anggaran, juga gaji dan tunjangan yang lemot turun dari Kemenkeu. Harap dimaklumkan dengan hormat,” tandasnya.

Sebelumnya, Ketua Komisi XI DPR RI, Mukhamad Misbakhun, meminta Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa untuk memperbaiki komunikasi politik dan memperkuat koordinasi dengan jajaran tim ekonomi pemerintah.

Menurutnya, sebagai pengelola kebijakan fiskal, Purbaya seharusnya memprioritaskan konsolidasi internal ketimbang menyoroti urusan kementerian lain.

“Pak Purbaya harus berhenti terlalu sering mengomentari kebijakan kementerian lain," ujar Misbakhul, dikutip dari laman resmi DPR (16/10/2025).

"Fokuslah pada desain ekonomi besar yang ingin dia bangun untuk mendukung visi Presiden,” tambahnya,

Pernyataan itu disampaikan Misbakhun menanggapi langkah Menkeu yang berencana mengalihkan sebagian anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) karena penyerapan dinilai masih rendah.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |