FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pegiat media sosial, Jhon Sitorus, kembali menyampaikan pandangan terkait isu seputar kelangkaan gas elpiji 3 kilogram yang baru-baru ini ramai diperbincangkan di masyarakat.
Ia menduga bahwa isu tersebut merupakan bagian dari skenario yang disusun oleh pemerintah.
Dikatakan Jhon, tujuan dari skenario ini adalah untuk menggiring opini publik agar menganggap Presiden Prabowo Subianto sebagai pahlawan.
"Benar kan? Pada akhirnya akan Prabowo dianggap sebagai Pahlawan," ujar Jhon di X @JhonSitorus_18 (5/2/2025).
Jhon mengungkapkan bahwa baik Prabowo maupun Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dianggap oleh sebagian pihak sebagai aktor utama dalam menciptakan masalah, yang kemudian diselesaikan agar publik melihat mereka sebagai penyelamat.
"Baik Prabowo maupun Bahlil, mereka adalah sutradara dan aktor dari drama busuk yang membunuh dua rakyatnya ini," cetusnya.
Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa tindakan yang dilakukan oleh kedua tokoh tersebut, menurutnya, adalah sebuah drama yang dibuat untuk menutupi kekurangan pemerintah dan memanfaatkan situasi demi keuntungan politik mereka.
"Mereka membuat masalah, lalu Prabowo muncul membatalkan masalah agar seolah-olah dianggap sebagai pahlawan," terangnya.
Tak hanya itu, Jhon juga mengkritik mayoritas masyarakat yang dia anggap telah dibohongi oleh narasi yang dibangun.
Ia mengungkapkan kekecewaannya terhadap sejumlah kebijakan yang menurutnya lebih menguntungkan kalangan tertentu, sementara rakyat kecil yang seharusnya mendapatkan perhatian lebih justru menjadi korban.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: