
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad bicara blak-blakkan soal lembaga tersebut.
Lewat salah satu obrolan podcastnya di channel YouTube Refly Harun, Abraham bicara terkait kredibilitas KPK untuk saat ini.
Ia menyebut KPK adalah lembaga yang benar-benar harus dijaga marwahnya.
Dan itu yang coba terus ia jaga saat masih memegang pucuk tertinggi kepemimpinan.
Abraham Samad saat itu sampai berani untuk menolak ajakan bergabung ke Kabinet demi menjaga marwah dari lembaga ini.
“Saya melihat di KPK ini sebuah lembaga yang harus dijaga marwahnya jadi kita berkewajiban disitu menjaga,” katanya.
“Itu yang membuat saya tidak tertarik bergabung ke kabinet. Karena kalau kita tidak jaga marwahnya maka seperti yang terjadi sekarang ini,” ungkapnya.
Ia kemudian blak-blakkan dengan KPK saat ini sudah kehilangan kredibiltas di mata masyarakat.
Abraham menyebut masyarakat saat ini sudah tidaj terlalu percaya dengan KPK.
“Jadi menurutnya orang sudah tidak terlalu percaya lagi seperti dulu. Nggak terlalu,” sebutnya.
Ia bicara terkait kredibilitas ini karena memiliki bukti yang menurut jelas membuat KPK kehilangan kepercayaan.
Diantaranta adalah mengeluarkan 57 orang berintegritas yang ada di dalam KPK.
“Kalau saya di tanya buktinya, itu 57 orang berintegritas dikeluarkan dengan cara yang tidak benar,” paparnya.
“Itukan bukti dan mereka bekas anak buah saya.,” pungkasnya.
(Erfyansyah/fajar)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: