2 months ago
39
Politisi, Aktivis Sosial Politik dan Hukum Ferdinand Hutahean
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Ferdinand Hutahaean memberi komentar terkait pernyataan dari Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi.
Dalam pernyataannya, Prasetyo Hadi menyebut yang namanya Indonesia gelap itu tidak ada. “Mana enggak ada Indonesia gelap gitu loh," kata Prasteyo, Selasa, (18/2/2025).
Ia juga meminta Presiden RI Prabowo Subianto diberikan kesempatan. Apalagi pemerintahan juga baru berjalan 100 hari.
"Jadi berilah kesempatan juga pemerintahan yang dipimpin pak Prabowo juga baru 100 hari, baru sekian bulan, banyak sekali masalah, tapi Anda perhatikan bahwa kita terus-menerus mencari cara, mencari solusi, kan begitu,” sebutnya.
“Bahwa itu belum bisa menyenangkan sebuah pihak, mungkin ada pihak pihak yang masih belum bisa menerima. Bagi kami pemerintah itu biasa," tuturnya.
Merespon pernyataan tersebut, Ferdinand Hutahaean mengeluarkan pernyataan terkait pemberian kesempatan ke Presiden Prabowo yang dimaksud Mensesneg.
Tapi terkait hal ini, rakyat akan memberikan kesempatan menurutnya jika kebijakan juga yang dikeluarkan itu baik.
“Rakyat akan memberi kesempatan jika kebijakannya baik,” tulisnya dikutip Rabu (19/2/2025).
“Tapi jika kebijakan tidak baik, maka tentu akan dilawan,” tambahnya.
Ferdinand menegaskan terkait persoalan ini, ia menyebut rakyat tidak bodoh dan dalam hal ini Pemerintah merasa pintar sendiri.
“Persoalannya adalah, kalian menganggap rakyat ini bodoh tak paham apa-apa dan kalian merasa pintar sendiri,” pungkasnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
