Rekaman Budi Arie Dilaporkan PDI-P, Teddy Gusnaidi Ungkit Masalah Jokowi dan Megawati

1 month ago 41
Teddy Gusnaidi

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Wakil Ketua Umum Partai Garuda, Teddy Gusnaidi, ikut buka suara terkait laporan yang dibuat oleh PDIP atas dugaan rekaman suara Budi Arie.

Rekaman yang diduga suara Budi sangat berhubungan dengan kasus Judi Online yang hingga saat ini masih dalam proses.

Lewat X miliki pribadinya @TeddGus, juga menyinggung masalah Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

"PDIP melaporkan Budi Arie, berdasarkan rekaman dugaan suara budi arie yang menyinggung PDIP," tulis Teddy Gusnaidi dilansir X Jumat, (30/5/2025).

"Berarti Pak Jokowi melaporkan orang-orang yang menyinggung dirinya, bolehkan bu Mega.. 🤭," sambungnya.

Adapun untuk laporan yang menyeret nama Budi Arie, yakni terkait tudingan PDIP ada di balik peredaran judi online (judol).

Laporan yang dilayangkan kader PDIP itu teregister dengan Nomor LP/B/250/V/2025/SPKT/Bareskrim Polri tertanggal 27 Mei 2025.

Fitnah dimaksud, sebelumnya tersebar dari sebuah rekaman. Rekaman yang dimanaBudi Arie menjelaskan bagaimana narasi dirinya meminta jatah 50 persen untuk bekingi Judol terbentuk.

“Judulnya kalian itu, ‘saya minta (jatah pengamanan judi online 50 persen). Ini fitnah. Framing. Saya tahu, Tony ditekan untuk nyeret nama saya. Saya tidak pernah minta. Itu datanya Tony,” kata Budi Arie.

Ia lalu menyebut nama BG, yang belakangan disebutnya sebagai Budi Gunawan. Juga PDIP.

“PDIP framing saya. Ini BG (Budi Gunawan) dan PDI Perjuangan otaknya,” tudingnya

Budi Arie mengaku jengkel dengan pemberitaan yang ada. Ia bilang akan membuktikan bahwa Budi Gunawan terlibat.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |