Rekrutmen Pemagangan Nasional Holding PTPN III Dibuka, Ini Syarat dan Link Pendaftarannya

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Holding PTPN III kembali membuka peluang karier bagi talenta muda Indonesia, khususnya para freshgraduate untuk bergabung sebagai pegawai magang pada tahun 2025.

Holding PTPN III adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bertindak sebagai induk bagi seluruh anak perusahaan PTPN I hingga XIV, bergerak di sektor perkebunan dengan fokus pada pengelolaan, pengolahan, dan pemasaran komoditas seperti kelapa sawit, karet, tebu, teh, kopi, dan kakao.

Perusahaan ini dibentuk tahun 2014 dan memiliki komitmen pada penerapan prinsip pembangunan berkelanjutan serta penerapan Good Corporate Governance.

Melalui Rekrutmen Pemagangan Nasional 2025 ini, Holding PTPN III mengajak para freshgraduate untuk mewujudkan kontribusi nyata dalam mengembangkan perusahaan.

Pendaftaran Rekrutmen Pemagangan Nasional 2025 dibuka pada 7–12 Oktober 2025 berlokasi di Jakarta dan seluruh prosesnya tidak dipungut biaya apa pun.

Dikutip dari Instagram @lifeatptpn, berikut ini adalah persyaratan lengkapnya:

• Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan kepemilikan Nomor Induk Kependudukan (NIK);
• Lulus program pendidikan Diploma atau Sarjana paling lama 1 (satu) tahun pada saat mendaftar program pemagangan terhitung sejak tanggal ijazah; dan
• Berasal dari Perguruan Tinggi yang terdaftar di Kementerian Pendidikan, Sains, dan Teknologi.
• Mengikuti proses rekrutmen yang akan dilaksanakan oleh penyelenggara pemagangan (Kegiatan magang 6 bulan).
• Peserta pemagang melakukan pendaftaran akun melalui SIAPkerja

Benefit :

Work Experience
Mentorship
Sertifikat Magang
BPJS Ketenagakerjaan
Uang Saku

Perlu diketahui, Program Magang Nasional masuk dalam kerangka 8 program akselerasi di 2025. Program magang tersebut terbuka untuk seluruh perusahaan, baik swasta maupun badan usaha milik negara, dan akan dijalankan melalui skema kerja sama antara perguruan tinggi dengan dunia usaha.

Pemerintah memulai dengan program magang bagi lulusan perguruan tinggi maksimal fresh graduate 1 tahun yang dilaksanakan melalui kerja sama dengan sektor industri. Dengan target penerima manfaat tahap pertama sebanyak 20 ribu orang.