Siapa di Balik Pagar Laut PIK 2? LBH Muhammadiyah Ungkap Kaki Tangan Aguan

3 weeks ago 16
IST

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Riset dan Advokasi Kebijakan Publik LBH AP PP Muhammadiyah, Gufron, menyoroti dugaan manipulasi informasi terkait pemasangan pagar bambu sepanjang 30 kilometer di sekitar kawasan proyek PIK 2.

Dikatakan Gufron, klaim bahwa masyarakat secara sukarela memasang pagar tersebut merupakan bentuk pembalikan fakta demi kepentingan pihak pengembang.

"Ini memutar balikkan fakta, murni untuk kepentingan PIK 2. Lalu siapa yang menyuruh? Membiayai? Kan gak mungkin individu-individu," ujar Gufron dikutip dari unggahan X @Mdy_Asmara701 (12/1/2025).

Gufron meragukan kemampuan nelayan atau warga setempat untuk memasang ribuan bambu dalam jarak sejauh itu tanpa dukungan dana besar.

"Apakah mampu nelayan menancapkan ribuan bambu itu? Dari mana uangnya? 30 km lagi," tukasnya.

Ia menyebut, berdasarkan informasi yang dihimpun LBH Muhammadiyah, pemasangan pagar tersebut diduga melibatkan pihak-pihak yang bekerja untuk Agung Sedayu Group.

"Berdasarkan informasi yang kami dapat itu adalah orang-orang yang menjadi bagian dari Agung Sedai Group. Masyarakat itu sudah tahu ada beberapa nama yang menjadi kaki tangannya Aguan," ucapnya.

Gufron juga mengungkap bahwa sebelum kawasan PIK 2 ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN), sudah terjadi pembebasan lahan secara paksa.

"Bukan hanya soal pemagaran bambu aja, tapi soal penggusuran lahan, pemaksaan-pemaksaan, semua dilakukan tangan kanannya Aguan," Gufron menuturkan.

Ia menyebut ada penggunaan ormas, intimidasi, hingga kriminalisasi warga untuk memaksa pelepasan lahan dengan harga murah.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |