Sindir Perjuangan AMP yang Tuntut Honorer Diangkat PNS, Faisol Mahardika Sebut Lucinta Luna Bisa Hamil

15 hours ago 14
Ilustrasi honorer -- Foto: dok.JPNN.com

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Perjuangan organisasi honorer khususnya yang tergabung dalam
Aliansi Merah Putih (AMP) dinilai terlalu berlebihan.

Tuntutan yang dinilai berlebihan dimaksud yang terkait desakan agar pemerintah mengangkat honorer menjadi PNS.

Penilaian tersebut datang dari Aliansi R2 R3 Indonesia. Aliansi ini bahkan menilai AMP p hanya mencari massa untuk menggolkan alih status PPPK menjaga PNS.

"Ketawa saya melihat AMP minta honorer menjadi PNS," kata Ketum Aliansi R2 R3 Indonesia, Faisol Mahardika, Minggu (16/11).

Faisol berpendapat, misi Aliansi Merah Putih tersebut bukan utama. Ada tujuan lain yang ingin diraih, yaitu menggalang massa.

AMP yang sedari awal menggaungkan alih status PPPK ke PNS pasti kesulitan mencari massa untuk silaturahmi nasional (Silatnas) pada 13 Desember mendatang.

"Memangnya yakin kalau banyak PPPK akan datang? Dalam situasi sekarang di mana posisi PPPK juga dalam ketidakpastian diperparah atau tidak kontrak kerjanya, pasti waswas juga melakukan gerakan," tuturnya dilansir JPNN.

Nah, salah satu cara yang aman adalah dengan menggandeng honorer. Honorer pasti lebih aman untuk ikut aksi damai.

Faisol juga mengungkapkan bagaimana saat AMP menggandeng honorer R4 ketika pelantikan R2 dan R3 berkode L ditunda. Setelah pelantikan, R4 nasibnya terkatung-katung. "Kalau honorer jadi PNS, maka Lucinta Luna bisa hamil," canda Faisol.

Dia mengingatkan AMP untuk melihat regulasi yang ada. Tahun 2026 dalam sistem kepegawaian tidak mengenal honorer lagi. "Jadi, honorer yang mana lagi yang mau dijadikan PNS," cetusnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |