Kapten Persija Jakarta Rizky Ridho seusai mencetak gol ke gawang Persita Tangerang. Foto: IG persija
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Situasi tegang saat ini tengah dihadapi oleh pemain Persija Jakarta, Rizky Ridho.
Ketengangan itu datang setelah voting nominasi Puskas Award 2025 secara resmi ditutup.
Periode voting penggemar telah resmi ditutup pada Kamis, 4 Desember 2025 sekitar pukul 05.59 WIB.
Ditutupnya voting berarti para penggemar sudah tidak bisa lagi memberikan suara atau pun dukungannya.
Namun, untuk pemenang dari nominasi Puskas Award 2025 belum diumumkan.
Bagi Rizky Ridho dan pecinta sepakbola Indonesia tentu sangat mengharapkan pemain Timnas Indonesia ini bisa meraih kemenangan.
Namun perlu dicatat, ini bukan hal mudah untuk Rizky Ridho meraih gelar ini karena saingan-saingan berat dan merupakan pemain terbaik di Eropa.
Sebut saja nama-nama pemain seperti Lamine Yamal dari FC Barcelona dan Declan Rice dari Arsenal yang juga masuk dalam nominasi ini.
Untuk menentukan pemenang, FIFA menetapkan pemenang penghargaan dengan dua dasar.
Yaitu voting pemungutan suara dan penilaian panel pemain legenda yang dibentuk FIFA, dengan perbandingan 50 persen.
Sistem perankingan FIFA mengacu pada hasil voting dari dua kubu juri, yakni dari fans seluruh dunia melalui voting terbuka dan dari panel FIFA Legends.
Setiap gol akan diberi poin. Gol terbaik diberi 13 poin, lalu 11 poin, 9 poin, dan seterusnya hingga 1 poin untuk gol yang dinilai paling rendah.
Hasil poin dari fans akan digabungkan dengan hasil poin dari FIFA Legends dengan persentase 50:50.
Untuk pengumuman pemenang, saat ini FIFA belum merilis tanggal resmi penyelenggaraan The Best FIFA Football Awards 2025.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

















































