2 Oknum Polisi Bone Terseret Kasus Narkoba, AKBP Sugeng: Tak Ada Ampun, Hukum Jalan Terus

7 hours ago 7
Kapolres Bone, AKBP Sugeng Setio Budhi

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Isu panas mengenai dugaan pemutihan kasus narkoba yang menyeret dua oknum polisi Polres Bone berinisial RBW dan RJL, mendadak heboh.

Berdasarkan informasi yang didapatkan fajar.co.id, salah satu oknum hanya direhabilitasi tanpa proses hukum, memicu spekulasi adanya perlakuan istimewa.

Menanggapi hal tersebut, Kapolres Bone, AKBP Sugeng Setio Budhi menegaskan, tidak ada upaya menutup-nutupi kasus tersebut.

"Tidak ada pemutihan kasus di institusi ini. Proses hukum tetap berjalan sesuai koridor yang berlaku," kata Sugeng, Senin (7/7/2025).

Dikatakan Sugeng, kasus ini bermula dari penangkapan seorang tersangka, FTR, yang mengaku membeli sabu dari RBW, salah satu oknum polisi.

Pengakuan FTR itu pun menyeret RJL yang diduga sebagai sumber barang haram tersebut.

Namun, kasus ini kian memanas setelah RBW mencabut pengakuannya tentang asal-usul sabu yang sebelumnya menyebut keterlibatan sesama anggota kepolisian.

Perubahan keterangan inilah yang memicu spekulasi adanya upaya meringankan proses hukum.

Namun Kapolres Bone justru mengapresiasi keberanian anggota yang mengungkap kasus tersebut.

"Ini adalah pencapaian yang baik, Satnarkoba kami terbukti bekerja profesional tanpa pandang bulu, bahkan terhadap rekan sendiri," ucapnya.

Ia menegaskan, pengungkapan kasus ini berawal dari inisiatif anggota sendiri berdasarkan pengakuan pengguna narkoba tanpa adanya laporan resmi.

"Patut diapresiasi bagaimana anggota Polri berani mengungkap keterlibatan rekan sendiri. Ini menunjukkan integritas dan profesionalisme yang tinggi," sambung Sugeng.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |