Tantangan Besar Pemain PSM Makassar, Harus Bisa Adaptasi dengan Skema Tomas Trucha

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Masa transisi sepertinya dirasakan tim dan para pemain PSM Makassar saat ini.

Pasalnya, pergantian pelatih saat kompetisi sedang berjalan membuat mereka harus kembali beradaptasi.

Terbaru, di laga pekan ke-11 Super League 2025/2026 saat menghadapi Madura United terlihat jelas perbedaan gaya main PSM.

Tim yang dulu dikenal agresif dan penuh ledakan kini tampak berhati-hati di lapangan.

Saat menjamu Madura United di Stadion BJ Habibie, Parepare, Minggu (2/11/2025), Juku Eja hanya mampu bermain imbang 1-1.

Kedatangan pelatih baru Tomas Trucha sebagai pengganti Bernardo Tavares, terlinat PSM kini lebih banyak menguasai bola.

Terbukti menghadapi Madura United, penguasaan bola PSM mencapai 63 persen sesuatu yang jarang terlihat saat masih dipimpin oleh Tavares.

Kemudian secara statistik mencatat 375 umpan dari 458 percobaan dengan akurasi 81 persen.

Namun hanya mampu menghasilkan satu gol dari enam tembakan tepat sasaran.

Terkait hal ini, asisten pelatih Ahmad Amiruddin menyebut para pemain masih perlu waktu lebih untuk bisa sepenuh menerapkan gaya main dari Trucha.

"Kita bisa menyampaikan di sini bahwa masa ini adalah masa transisi. dari sepakbola counter attack kita coba ke ball possession,” kata Ahmad Amiruddin usai laga hadapi Madura United.

“Jadi memang tidak segampang itu mengubah," ungkapnya.

Amiruddin mengatakan, PSM sudah menerapkan taktik counter attack selama 3,5 tahun saat dilatih Bernardo Tavares.

Para pemain PSM kini menyesuaikan dengan transisi gaya ball possession yang diterapkan Tomas Trucha.