Bahlil Geram! Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi Akhirnya Terbukti Tidak Benar

8 hours ago 5
Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia dengan Presiden ke-7 RI Jokowi di Solo, Jawa Tengah, Selasa (8/4/2025). ANTARA/Aris Wasita

FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menanggapi tudingan soal ijazah palsu Presiden ke-7 Joko Widodo sebagai hal yang sangat berlebihan. Ia menegaskan, proses hukum yang tengah berlangsung telah memastikan bahwa ijazah tersebut sah dan valid.

Dalam pernyataannya, Bahlil juga menekankan pentingnya menghormati proses hukum dalam polemik ini.

“Awalnya selalu diduga, sekali pun saya sudah berkali-kali mengatakan bahwa apa yang disangkakan atau apa yang diduga itu saya enggak percaya. Tetapi, menurut saya ini sudah keterlaluan. Sudah kaya enggak ada isu saja,” kata Bahlil menjawab pertanyaan wartawan saat dia ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat.

Ia juga menyampaikan bahwa Bareskrim Polri telah menyampaikan hasil penyelidikan yang menunjukkan ijazah Presiden Joko Widodo adalah asli.

“Semuanya benar, asli. Jadi, saya mohon kepada saudara-saudara saya sebangsa setanah air, sudahlah kita cari isu yang produktiflah untuk kebaikan rakyat, bangsa, dan negara,” sambung Bahlil Lahadalia.

Sebelumnya, Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (22/5), menegaskan bahwa ijazah SMA Presiden Joko Widodo asli. Temuan ini didapat setelah dilakukan pemeriksaan oleh penyelidik Dittipidum bersama Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri.

“Fotokopi legalisir Surat Keputusan (SK) Mendikbud RI Nomor 0353/0/1985 Tahun 1985 tentang perubahan nama SMPP menjadi SMA yang di dalamnya tercantum nama SMPP Surakarta diubah menjadi SMA Negeri 6 Surakarta,” kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol. Djuhandhani Rahardjo Puro.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |