
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan tampak fokus untuk pembenahan infrastruktur.
Hal itu terlihat dari dipangkasnya anggaran perjalanan dinas sebesar 50 persen.
Pemprov Sulsel mengambil langkah ini sebagai salah satu cara ditengah kebijakan Pemerintah terkait Efisiensi anggaran.
Anggaran perjalanan dinas itu selanjutnya dialihkan untuk memperbaiki infrastruktur jalan. Kebijakan ini mengacu pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 29 Tahun 2025.
Sekretaris Daerah (Sekda) Sulsel, Jufri Rahman menyebut ini salah satu langkah terbaik yang perlu diambil untuk memastikan anggaran digunakan secara optimal dan berdampak langsung bagi masyarakat.
“Pak Gubernur mengambil kebijakan bahwa daripada anggaran digunakan untuk hal yang tidak jelas, lebih baik diarahkan untuk kebutuhan yang mendesak,” kata Jufri Rahman.
“Beberapa perencanaan di masa lalu masih bersifat konvensional, tetapi kali ini semua anggaran harus terarah. Infrastruktur jalan dan pengairan menjadi prioritas utama,” ujarnya.
Dari pemangkasan anggaran perjalanan dinas ini diharapkan bisa menjadi solusi untuk perbaikan jalan dan irigasi sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan.
Infrastruktur jalan yang memadai akan menunjang distribusi logistik, sementara sistem irigasi yang lebih baik akan mendukung pencapaian swasembada pangan.
(Erfyansyah/fajar)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: