Korupsi di Kemenkes Ganti Biskuit Bayi dan Ibu Hamil, Netizen: Sumpah Zalim Banget

2 weeks ago 18
Ilustrasi. (INT)

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap dugaan korupsi di Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Dalam program pengadaan makanan tambahan (PMT) bagi bayi dan ibu hamil.

Hal itu jadi perbincangan publik. Netizen menanggapinya dengan geram.

“Marah bangrt 4njir denger berita kemenkes korupsi biskuit buat ibu hamil dan balita, ih sumpah dzolim banget,” kata warganet @marenaku di X, dikutip Sabtu (23/8/2025).

“Marah banget gak se liat berita biskuit buat balita di korupsi. ngasi makanan posyandu pake biskuit-biskuit aja udah salah eh ini di korupsi pula? guwendeeeng se,” kata warganet lainnya.

Sebelumnya, dugaan korupsi itu dikonfirmasi Asep Guntur Rahayu, Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK.

Ia menyebut terdapat makanan tambahan seperti biskuit dan premiks yang diduga sengaja kualitas gizinya diturunkan.

“Biskuit ini nutrisinya dikurangi, kandungan gula dan tepungnya lebih banyak, sementara premiksnya juga dikurangi,” ujarnya saat konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, dikutip dari Antara pada Kamis (14/8).

Menurut Asep, kondisi tersebut merugikan masyarakat.

Padahal, bantuan itu ditujukan untuk ibu hamil yang perlu asupan gizi seimbang dan anak-anak dengan kondisi stunting.

“Biskuitnya memang ada, tapi gizinya tidak ada. Hanya tepung dan gula. Itu tidak memberi dampak positif bagi perkembangan anak maupun kesehatan ibu hamil. Akibatnya, yang stunting tetap stunting, dan ibu hamil tetap rentan sakit,” tegasnya.
(Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |