Regenerasi Makin Berkurang, Bissu Terancam Punah

1 month ago 33
Bissu

FAJAR.CO.ID, PANGKEP -- Dalam adat istiadat suku bugis, ada yang dikenal dengan sebutan Bissu. Dikenal memiliki kedudukan istimewa di suku bugis. Sosok Bissu identik dengan upacara ritual adat istiadat kebudayaan di suku bugis, khususnya di Sulawesi Selatan.

Meski demikian, jumlah bissu ini makin tahun makin berkurang, pada 2020 lalu jumlah bissu ada 10 orang, namun kini regenerasi Bissu makin berkurang. Jumlahnya sisa tujuh orang. Makin berkurangnya Bissu tentu menjadi sebuah kekhawtiran lantaran tidak adanya kedepan yang mewarisi jejak Bissu ini. 

"Sekarang ini Bissu di Pangkep cuman sekitar tujuh orang saja, itupun juga tempat tinggalnya kita beda-beda," Ungkap Bissu Eka, Senin, 10 Februari

Padahal Bissu begitu identik di setiap upacara atau agenda tahunan adat kebudayaan, seperti kegiatan Mappalili. Yang dilakukan setiap menyambut musim tanam, khususnya di Kecamatan Segeri.

Setiap Mappalili. Maka Bissu lah yang berperan aktif untuk setiap rangkaian agendanya yang digelar sekali setahun, namun prosesinya hingga beberapa hari.

Bisau dalam setiap agenda adat yang dihadirinya identik dengan tarian mabissu, atau yang juga dikenal dengan nama tari Maggiri yang memperlihatkan bentuk kekebalan tubuh dari para Bissu ketika bersentuhan dengan keris.

"Maggiri ini merupakan bagian dari tari mabissu yang dilakukan oleh para Bissu. Mereka kerap tampil dengan pertunjukan maggirinya," ungkap Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pangkep, Rukmini saat di temui di Kantornya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |