
FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Retreat untuk kepala daerah di Magelang akan digelar 21-28 Februari. Hal itu menuai sorotan di tengah pemangkasan anggaran.
Pasalnya, biayanya tak sedikit. Jurnalis Investigasi Dandhy Laksono memaparkan hitungan kasarnya.
“Glamping 8 hari di Magelang: 34 gubernur + 380 bupati + 89 walikota = 503 orang,” kata Dandhy dikutip dari unggahannya di X, Jumat (14/2/2025).
Dandhy menghitungnya berdasarkan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri bernomor 200.5/628/SJ tentang Orientasi Kepemimpinan Bagi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2025.
Di surat itu, disebutkan tiap kepala daerah mesti menyetor biaya akomodasi dan transportasi ke PT Lembah Tidar. Biayanya tak main-main.
“Biaya akomodasi dan konsumsi: Rp2.750.000 per orang per hari. PT Lembah Tidar Indonesia 503 x 2.750.000 x 8 = Rp11 miliar,” papar Dandhy.
Sutradara film Dirty Vote itu mengungkapkan, jumlah itu belum seluruhnya. Karena belum termasuk biaya akomodasi dan transportasi ajudan dan staf.
“Belum termasuk ajudan dan staf,” ujarnya.
Selain itu, biaya itu juga belum termasuk dana untuk transportasi. Termasuk tiket pesawat dari kepala daerah di luar Jawa.
Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto mengatakan pra kepala daerah akan menginap di 108 tenda yang pernah digunakan untuk kegiatan retreat Presiden Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan Menteri Kabinet Mera Putih, beberapa waktu lalu.
“Namun, berbeda saat retreat para menteri beberapa bulan lalu, yakni satu tenda untuk satu menteri.Kali ini, satu tenda bisa digunakan dua hingga empat orang,”kata Arya Bima saat meninjau calon lokasi retreat di kompleks Akademi Militer Magelang, kemarin.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: