1 month ago
25
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Kepala Bidang Advokasi Guru P2G, Iman Zanatul Haeri menyoroti penggeladahan Kejagung terhadap staf khusus mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim.
Lewat cuitannya di akun X pribadinya @zanatul_91, ia menyindir keberadaan yang merujuk pada aktivitas mantan staf khusus Nadiem.
"Memang ada staf khusus beliau yang kalau diskusi sama guru-guru angkuh banget," tulis Iman Zanatul dilansir X Selasa, (27/5/2025).
Sorotan ini senada dengan kabar, bahwa Kejaksaan Agung telah menggeledah dua apartemen milik staf khusus mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.
Staf khusus yang terdaftar dalam penggeledahan yaitu atas nama Fiona Handayani dan Juris Stan.
Kapuspenkum Kejagung, Harli Siregar ikut membenarkan penggeledahan yang dilakukan oleh pihaknya.
“Penyidik Jampidsus menemukan barang bukti berupa barang elektronik yaitu satu unit laptop dan empat unit handphone milik FH,” kata Harli, Senin (26/5/2025).
Sementara itu, di apartemen milik Juris, penyidik menyita dua hard disk, satu flashdisk dan satu laptop serta 15 buku agenda.
Setelah penggeledahan, Kejagung menaikkan status kasus ke tahap penyidikan pada 21 Mei 2025.
Adapun duduk perkara ini diduga ada persekongkolan atau pemufakatan jahat dari berbagai pihak dengan cara mengarahkan kepada tim teknis agar membuat kajian teknis terkait pengadaan peralatan TIK.
"Supaya diarahkan pada penggunaan laptop yang berbasis pada operating system chromebook,” kata Harli.
Padahal, pada tahun 2019 penggunaan laptop yang berbasis pada operating system chromebook itu sudah diuji coba dengan hasil tidak efektif.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
