Affan Jadi Korban Rantis Brimob, Wamen HAM Yakinkan Pemerintah Serius

2 hours ago 3

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Wamen HAM RI, Mugiyanto, menegaskan bahwa pemerintah terus mengawal kasus tewasnya Affan Kurniawan (21) usai terlindas Rantis Brimob.

Hal ini diungkapkan Mugiyanto saat membesuk Budi Haryanto, korban pembakaran kantor DPRD kota Makassar, di RS Primaya, Kamis (4/9/2025).

"Affan itu kan sudah diselidiki secara terbuka, online, live," ujar Mugiyanto kepada awak media.

Dikatakan Mugiyanto, Kementerian Hak Asasi Manusia ikut memantau kasus tersebut bersama Kompolnas dan Komnas HAM.

"Saya pikir putusan sudah diberikan, putusan etik, sudah diberhentikan, saya pikir dalam hal itu kita sudah menjalankan apa yang harus dilakukan," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Komandan Batalyon Resimen 4 Korbrimob Polri, Kompol Cosmas Kaju Gae, tak kuasa menahan air mata ketika diputuskan menerima sanksi Pemecatan Tidak Dengan Hormat (PTDH) oleh Majelis Sidang Komisi Kode Etik Profesi (KKEP) Polri.

Dalam sidang tersebut, Cosmas menegaskan dirinya sama sekali tidak menyadari bahwa kendaraan taktis (rantis) yang melindas Affan Kurniawan, saat pengamanan aksi demonstrasi.

Ia mengaku baru mengetahui insiden tersebut setelah video kejadian viral di media sosial pada Kamis (28/8/2025) malam, ketika dirinya sudah berada di Mako Brimob Kwitang, Jakarta Pusat.

"Kami tidak mengetahui sama sekali pada waktu dan peristiwa kejadian tersebut. Setelah kejadian video viral, kami ketahui beberapa jam berikutnya melalui medsos," ujar Cosmas sambil menangis, dikutip pada Kamis (4/9/2025).

Cosmas menegaskan bahwa tindakannya pada saat itu semata-mata bagian dari tugas pengamanan aksi unjuk rasa sebagai anggota Polri, tanpa ada niat untuk melukai siapapun.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |