Blak-blakan Menkeu Purbaya Sebut Indonesia Gelap hingga Demo Besar-besaran Karena Kebijakan Keuangan, Singgung Sri Mulyani?

4 hours ago 6
Purbaya Yudhi Sadewa

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa buka-bukaan. Terkait persoalan ekonomi yang berdampak pada persoalan sosial.

Itu diungkapkan saat Rapat Kerja dengan Komisi XI DPR RI, pada Rabu (10/9/2025). Ditayangkan melalui YouTube TV Parlemen.

“Jadi itu yang Anda rasakan di ekonomi. Melambat dengan signifikan. Rill sektor susah, semuanya susah. Makanya keluar tagline Indonesia gelap. Indonesia apa,” kata Purba dikutip Kamis (11/9/2025).

Ia mengatakan orang-orang menyalahkan kondisi global. Tapi menurutnya, ada kesalahan kebijakan dalam negeri.

“Kita semua menunjuk ini gara-gara global. Padahal ada kebijakan dalam negeri yang salah juga. Yang pertama mengganggu kita. Karena 99 persen ekonomi kita didrive domestik demaind,” ucapnya.

Di awal 2025, ia mengatakan perekonomian sempat membaik. Bahkan pertumbuhan uang mencapai 7 persen.

“Masuk 2025, Januari, Februari,Maret, April, membaik semuanya tiba-tiba. Saya pikir sudah insaf nih. Pertumbuhan uang sempat 7 persen di bulan April,” jelasnya.

“Makanya ketika sarasehan di bulan April saya bilang, kita akan keluar dari krisis. Indonesia akan cerah,” sambungnya.

Tapi masuk Mei kembali jatuh. Menurutnya karena melambatnya ekonomi yang sejak awal belum pulih.

“Saya nggak tahu, Mei jatuh, Juni jatuh, Juli jatuh, Agustus jatuh ke 0 persen. Jadi periode perlambatan ekonomi tadi, pulih sedikit. Belum full pulih, direm lagi ekonominya,” paparnya.

“Itu dari sisi fiskal dan moneter,” sambungnya.

Ia mengatakan, pemerintah kerap lambat membelanjakan APBN. Sehingga uang hanya menumpuk di Bank Indonesia (BI).

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |