Bobby Nasution Tanggapi Anggaran Tusuk Gigi Rp100 Juta di Pemprov Sumut, Eks Penyidik KPK: pada Berlobang Kayaknya

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Yudi Purnomo Harahap, menanggapi secara satir ihwal temuan anggaran senilai Rp100 juta yang dialokasikan sebuah dinas di Sumatera Utara untuk pembelian tusuk gigi.

Yudi menyampaikan komentar bernada sindiran menyoroti kebijakan anggaran tersebut.

“Giginya pada berlobang kayanya, jadi banyak sisa makanan nyangkut,” ujar Yudi di X @YudiHarahap46 (1/5/2025).

Sebelumnya, Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Nasution, menyatakan akan menertibkan berbagai pengeluaran yang dinilai tidak rasional di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumut.

Salah satu anggaran yang menjadi sorotan adalah dana untuk pembelian tusuk gigi senilai Rp100 juta.

“Banyak (dinas yang menganggarkan tidak masuk akal) kita akan rapiin,” kata Bobby saat memberikan keterangan kepada media di Kantor Gubernur Sumut, Rabu (30/4/2025) kemarin.

Ia menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengaudit anggaran dari setiap dinas guna memastikan tidak ada lagi pos belanja yang diperuntukkan bagi hal-hal yang dianggap tidak penting.

“Dua bulan ini kami terus buka anggaran yang ada. Kita lihat di dinas-dinas. Ini perintah pak presiden untuk mengefisiensi hal-hal yang tidak perlu. Bukan yang perlu diefisienkan, ternyata masih banyak hal-hal seperti itu (anggaran tidak masuk akal) dipertahankan,” lanjut Bobby.

Dalam proses evaluasi ini, ia juga menekankan tidak akan ragu untuk mencoret pos-pos anggaran yang dinilai tidak masuk akal.

Bahkan, aparatur sipil negara (ASN) yang masih nekat mempertahankan anggaran bermasalah akan diberi teguran.