Dasco Ungkap Alasan DPR Tak Temui Massa Aksi: Ada Penumpang Gelap

2 hours ago 3
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (17/1/2025). ANTARA/HO-DPR RI Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (17/1/2025). ANTARA/HO-DPR RI

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menjelaskan mengapa pihaknya tidak menemui massa aksi yang menggelar demonstrasi di depan Gedung DPR/MPR Senayan, Jakarta, beberapa waktu lalu.

"Kemarin dalam aksi penyampaian pendapat sebenarnya kami juga mau keluar untuk menerima seperti pada hari ini,” ujar Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, dikutip pada Kamis (4/9/2025).

Dikatakan Dasco, keputusan itu diambil lantaran kondisi lapangan tidak memungkinkan.

“Kalau yang kemarin-kemarin, begitu kita mau keluar, itu sudah bukan murni unjuk rasa. Ada pihak-pihak penumpang gelap yang tentunya suasana di lapangan tidak kondusif,” jelasnya.

Berbeda dengan Rabu kemarin pimpinan DPR akhirnya duduk bersama perwakilan mahasiswa di Ruang Abdul Muis, Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen.

Hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad (Gerindra), Cucun Ahmad Syamsurijal (PKB), dan Saan Mustofa (NasDem).

Dalam forum itu, Ketua BEM Universitas Indonesia (UI) Agus Setiawan mendesak pembentukan tim investigasi independen untuk mengusut dugaan kekerasan yang terjadi sepanjang gelombang demonstrasi Agustus 2025.

"Saya ingin ada pembentukan tim investigasi yang independen untuk mengusut tuntas berbagai kekerasan yang berlangsung sepanjang bulan Agustus ini,” tegas Agus.

Ia menilai, krisis multidimensi telah terjadi dalam sebulan terakhir, meliputi aspek demokrasi, legislasi, sosial ekonomi, hingga keamanan.

"Kalau kita ingat beberapa waktu belakangan, terutama sepanjang bulan Agustus, terjadi krisis multidimensi. Kita bisa lihat, aksi demonstrasi terjadi di berbagai titik dan kami pun dari golongan mahasiswa sempat turun ke jalanan,” ucapnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |