7 hours ago
2
Suasana di depan Kantor Pusat Bank BJB di Jalan Naripan, Kota Bandung, seusai digeledah KPK pada Rabu (12/3/2025). Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Upaya penggeledahan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan korupsi pada Bank BJB, masih terus dilakukan.
Setelah menggeledah rumah mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, KPK masih melanjutkan penggeledahan padakantor pusat Bank BJB, Jalan Naripan, Kota Bandung, pada Rabu (12/3/2025) siang.
Penggeledahan ini terkait kasus dugaan korupsi dana iklan di bank milik daerah Provinsi Jawa Barat itu. Pascapenggeledahan dilakukan, kantor Bank BJB langsung dijaga ketat oleh petugas keamanan internal.
Pantauan di lokasi, dua titik gerbang masuk ke kantor BJB ditutup rapat dan dijaga oleh petugas keamanan. Mereka yang hendak masuk ke kantor tersebut akan dibukakan pagar gerbang oleh petugas keamanan.
Aktivitas para pegawai kantor terpantau masih ramai di area halaman depan kantor Bank BJB. Beberapa di antaranya hendak pulang ke rumah pascaselesai bekerja.
Beberapa orang anggota kepolisian menjaga ketat di area depan halaman Kantor Bank BJB. Sebelumnya diketahui terdapat sejumlah orang yang melakukan aksi demonstrasi di depan kantor Bank BJB.
Saat dikonfirmasi, juru bicara KPK Tessa Mahardika Sugiarto membenarkan penyidik telah melakukan penggeledahan di kantor Bank BJB di bawah Pemprov Jabar. Penggeledahan dilakukan terkait perkara yang melibatkan penyelenggara Bank BJB.
"Benar pada hari ini Rabu tanggal 12 Maret tahun 2025 penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan kegiatan penggeledahan pada salah satu bank badan usaha milik daerah milik pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Banten," kata Tessa.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
