
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pegiat media sosial Tifauzia Tyassuma alias Dokter Tifa mengaku ikhlas masuk penjara apabila mantan Presiden Jokowi benar memiliki ijazah asli dari UGM.
Dia pun menyatakan dirinya rela masuk bui jika dianggap memfitnah dan mencemarkan nama baik mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait tuduhan ijazah palsu. Dia rela masuk penjara asalkan Jokowi dapat menunjukkan ijazah aslinya.
Dokter Tifa yang aktif di media sosial memaparkan pandangannya menyatakan dirinya tidak ada masalah jika dirinya dianggap memfitnah Jokowi.
"Jika ibu rumah tangga ini dianggap memfitnah mantan Presidennya, perempuan dengan anak-anak ini dianggap memfitnah dan mencemarkan nama baik karena beliau ternyata Joko Widodo punya ijazah asli, saya ikhlas," ungkap Dokter Tifa ketika diundang pada program Rakyat Bersuara yang disiarkan iNews, Selasa (3/6/2025).
Sejak awal, dirinya mengaku ikhlas dan ridha memakai baju atau rompi oranye ketika dinyatakan bersalah atas pandangannya yang senantiasa dikemukakan selama ini mengenai dugaan ijazah palsu Jokowi.
"Saya ikhlas masuk Lapas Pondok Bambu, enggak ada masalah bagi saya," ucapnya.
Namun, dia berpandangan bahwa pembuktian benar atau salah terkait tindak pidana fitnah dan pencemaran nama baik yang dituduhkan hanya dapat dibuktikan melalui ijazah asli Jokowi. Tifa tak henti meminta Jokowi menunjukkan ijazah asli miliknya.
"Tetapi yang menyatakan saya salah atau benar itu cuma selembar ijazah asli saja. Seandainya memang betul ada ijazah asli, dengan senang hati saya pakai baju oranye, dengan senang hati saya masuk Lapas," kata Tifa.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: