Ferdinand Hutahaean: Setelah Reshuffle, Kita Harap Budi Arie Jadi Tersangka

4 hours ago 5
Politikus PDIP, Ferdinand Hutahaean

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Politikus PDIP, Ferdinand Hutahaean, turut senang dengan sikap Presiden Prabowo Subianto dalam merespons polemik yang terjadi belakangan ini.

Seperti diketahui, gelombang protes besar-besaran yang terjadi sejak 25 Agustus lalu merupakan buntut dari pernyataan kontraversial pembantunya. Salah satunya, Sri Mulyani Indarwati.

"Saya ucapkan selamat kepada para Menteri yang baru dilantik. Saya mengucapkan terima kasih kepada pak Prabowo Subianto atas reshuffle ini," ujar Ferdinand kepada fajar.co.id, Senin (8/9/2025).

Dikatakan Ferdinand, reshuffle ini merupakan wujud dari keluhan masyarakat yang didengar oleh Presiden Prabowo.

"Nama-nama yang diganti itu memang nama kontraversial yah, kecuali pak Budi Gunawan," sebutnya.

"Pak Budi tidak ada kontraversial tapi sudah kurang sehat. Beliau tidak mampu lagi menjalankan tugasnya sebagai Menkopolkam," tambahnya.

Sementara untuk nama-nama lain, Ferdinand tanpa pikir panjang menegaskan bahwa mereka memang sudah layak diganti.

"Nama lain ini memang kontraversial dan layak diganti. Saya menganggap apa yang dilakukan Prabowo ini adalah bagian dari mendengar masyarakat," imbuhnya.

Khusus untuk Budi Arie Setiadi, Ferdinand mengatakan bahwa sikap tegas Prabowo mestinya diambil sejak jauh-jauh hari. Ketika nama mantan Menteri Koperasi itu terseret kasus judi online (Judol).

"Ini kan sudah lama namanya tersangkut kasus Judol. Tapi belum juga menjadi tersangka. Pasca reshuffle ini kita berharap bahwa Budi Arie ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Kepolisian menyusul temannya yang lain," harapnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |