Kapolda Sulsel Ngaku Sudah Kantongi Nama Pelaku Pembakaran, Kriminolog: Mestinya Sudah Ada Penangkapan, Jangan Cuma Omon-omon

1 week ago 16
Kondisi kendaraan yang terparkir di halaman gedung DPRD Makassar setelah dibakar massa, Jumat (29/8) malam. Foto: Nurhadi/fajar

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Kriminolog Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof. Heri Tahir, mendesak Kepolisian untuk segera mengungkap otak intelektual dan para pelaku pembakaran pos polisi hingga gedung DPRD di Kota Makassar.

Dikatakan Prof. Heri, Sulsel seharusnya sudah memiliki progres besar, termasuk penangkapan pelaku seperti di Jakarta.

“Justru kita harapkan ada progres, Sulsel mestinya juga sudah ada penangkapan,” tegas Prof. Heri kepada fajar.co.id, Selasa (2/9/2025).

Ia menyesalkan aksi penyampaian aspirasi yang berubah menjadi perusakan fasilitas publik hingga menelan korban jiwa.

“Kan ini sangat disayangkan yah. Artinya penyampaian aspirasi tidak mesti melakukan tindakan melakukan perusakan. Itu tidak setimpal, ini nda boleh jadi preseden buruk,” sesalnya.

Prof. Heri menilai ada pihak yang sengaja memanfaatkan momentum untuk melakukan tindakan anarkis.

“Saya yakin bukan demonstran yang betul-betul punya niat melakukan perbaikan bangsa ini," sebutnya.

"Tapi ada yang sengaja melakukan pengerusakan dan menggunakan momentum kemarahan masyarakat,” tambah Prof. Heri.

Karena itu, ia menegaskan pengungkapan kasus ini harus tuntas agar tidak menjadi contoh buruk di kemudian hari.

“Kita harapkan segera bisa diusut supaya ini nda menjadi preseden buruk ke depan. Jangan cuma omon-omom saja, apalagi kita lihat di media bahwa Presiden akan ke Makassar,” kuncinya.

Sebelumnya diberitakan, Kapolda Sulsel, Irjen Pol Rusdi Hartono, memastikan pihaknya akan menindak tegas pelaku kerusuhan dan penjarahan di kantor DPRD Kota Makassar.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Rakyat news| | | |