3 hours ago
2
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Direktur RS Primaya, dr. Merry Monica, memberikan penjelasan terkait perkembangan kondisi Budi Hariyadi, anggota Satpol PP yang menjadi korban dalam insiden kerusuhan dan pembakaran Kantor DPRD Makassar.
Dikatakan Merry, hingga hari ini, pasien masih berada di ruang perawatan intensif dan sedang dalam pemantauan ketat tim medis.
Hal ini diungkapkan Merry usai mendampingi Wakil Menteri HAM Mugiyanto mengunjungi Budi di ruang perawatan, Kamis (4/9/2025).
“Kondisi saat ini pasien memasuki hari perawatan ke-6 di ruang intensif care kami," ujar Merry kepada awak media.
Lanjut Merry, Kamis ini direncanakan bakal dilakukan pemeriksaan CT Scan control terhadap Budi.
"Semoga hasilnya baik dan pasien masih tetap dalam pemantauan tim dokter kami di ruang intensif care,” ucapnya.
Ia pun meminta doa dan dukungan dari semua pihak agar pasien dapat segera pulih, termasuk dukungan psikologis untuk keluarga.
“Mohon doa dan dukungan dari kita semua agar pasien bisa pulih dan juga tentunya dukungan psikis bagi pihak keluarga,” tambahnya.
Saat ditanya mengenai detail luka yang dialami korban, Merry tidak membeberkan secara rinci.
“Mohon maaf kalau untuk detail luka-luka yang ada pada pasien, karena ini merupakan operasi yang medis, jadi mohon maaf saya tidak bisa menjelaskan secara detail," imbuhnya.
Meski begitu, ia memastikan kondisi Budi sudah menunjukkan perbaikan.
“Alhamdulillah saat ini kondisinya stabil dan semoga tidak ada perburukan,” tandasnya.
(Muhsin/fajar)
Keterangan: Direktur RS Primaya, dr. Merry Monica saat mendampingi rombongan Wakil Menteri HAM Mugiyanto
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
